Strategi untuk Membangun Sistem Penilaian Kinerja Karyawan yang Efektif

Sistem Penilaian Kinerja – Apakah Anda mengetahui mengenai tujuan performance appraisal yang efektif untuk kepentingan perusahaan? Apabila Anda tidak mengetahui mengenai performance apprasial yang efektif maka pengertian kalimat ini adalah penilaian kinerja karyawan.

Jika Anda memiliki perusahaan atau perdagangan dan banyak megawasi karyawan maka dibutuhkan penilaian untuk setiap karyawannya.

Hal ini penting dilakukan karena ada banyak tujuan yang ingin dibidik. Untuk mengetahui lebih lanjut apa saja tujuannya akan dibahas melalui artikel berikut ini. Silahkan Anda simak yang bertujuan agar dapat menjalankan performance appraisal dalam perusahaannya.

Tujuan Performance Appraisal

Adapun tujuan performance appraisal yang efektif yaitu :

1. Evaluasi

Dalam penilaian kerja diharapkan untuk mengetahui mengenai penilaian setiap kerja yang dilakukan. Hal ini perlu dilakukan agar mengetahui mengenai sapa yang paling baik. Selain itu juga untuk mengukur kinerja karyawan agar lebih produktif.

Banyak sekali karyawan jika tidak diberi gols dalam pekerjaannya cenderung santai dan malas.

Dengan cara ini maka akan menegtahui pekerjaan yang diselesaikan tiap bulan apakah memenuhi target. Jika tidak maka dapat Anda tegur dan menasehati untuk menyelesaikan pekerjaan yang menjadi tanggung jawabnya. Anda menggunakan evaluasi ini maka sebagai pemimpin perusahaan mengetahui mengenai kinerja para karyawannya.

2. Referensi

Jika ada kenaikan jabatan maka biasanya pemimpin akan memilih karyawan terbaiknya untuk menempati posisi tersebut.

Untuk itu akan memiliki banyak sekali keuntungan jika Anda sebagai pimpinan mengetahui mana saja karyawan yang bekerja dengan baik dan menyelesaikan golsnya yang pantas direkomendasikan untuk naik jabatan. Pemilihan ini pun akan menjadi tepat sasaran dan juga perusahaan akan memiliki karyawan potensial yang menduduki setiap jabatan tinggi.

3. Memelihara sistem

Apabila perusahaan menerapkan sistem performance appraisal yang efektif haruslah kita kembangkan dan ikuti. Tujuannya kita memelihara sistem agar dapat berjalan secara rutin. Sistem ini harus disosialisasikan hingga ketahap bawah. Dengan begitu sistem akan terpelihara dan berjalan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

4. Motivasi

Penilaian karyawan juga membuat karyawan menjadi lebih semangat dalam pekerjaannya. Mereka lebih menyukai pekerjaannya hingga termotivasi untuk bekerja sebaik-baiknya. Dengan selalu menunjukkan sebaik-baiknya membuat semuanya terasa lebih kondusif. Asalnya persaingan pekerjaan yang ada adalah persaingan sehat yang menunjukkan pekerjaan yang paling rajin, tepat waktu dan rapi.

5. Pembelajaran untuk adil bagi atasan

Banyak sekali atasan yang menilai pekerjaan secara setengah-setengah hanyalah berdasarkan kesenangan pada seseorang ata dua orang saja. Namun jika dalam perusahaan ada penialaian karyawan mendorong atasan khususnya supervesior untuk bersikap adil dalam melakukan penialaian kepada setiap karyawannya.

Setelah Anda mengetahui mengenai penilaian kinerja para karyawannya maka alangkah baiknya jika mengetahui dengan lebih lanjut manfaat penilaian tersebut bagi perusahaan. Perusahaan pun dalam hal ini memiliki banyak sekali keuntungan atas penilaian ini. Beberapa keuntungan penilaian kinerja karyawan bagi perusahaan yaitu :

• Atasan dan bawahan memiliki komunikasi yang baik dan juga mendukung kerja yang nyaman atas semua karyawannya. Sebagai seorang bawahan tak hanya merasa untuk disuruh menyelesaikan pekerjaan melainkan ada komunikasi untuk menghargai semua karyawan.

• Membuat karyawan menjadi lebih betah dan juga nyaman bekerja dilingkungan pekerjaan tersebut. Sehingga bagi karyawan yang telah lama bekerje membuat pekerjaan menjadi teman dan loyal kepada perusahaan. Perusahaan pun memiliki karyawan setia untuk meningkatkan mutu perusahaan.

• Ketika atasan bersedia menilai kinerja karyawannya maka akan mendapatkan banyak sekali permasalahan yang dihadapi karyawannya. Dengan begitu atasan akan mengetahui semua hal itu dan bersama-sama mencari penyelesaian atas permasalahan yang ada.

• Masalah yang ada dapat dikenali dan juga diketahui mengenai penanganan yang dilakukan. Hal ini mempermudah jika disuatu hari terdapat masalah yang sama jadi sudah mengetahui penanganan seperti apa yang seharusnya dilakukan.

Yang terpenting lakukan apa yang sudah menjadi tahapan dalam pekerjaan. Apabila Anda menyelesaikan pekerjaan dengan baik dan lakukan performance appraisal yang efektif apabila ditugaskan sebagai atas.

Dan juga jika dinilai oleh atas jika Anda karyawannya maka lakukan pekerjaan dengan sebaik-baiknya. Dengan begitu maka hubungan karyawan dan juga atasan makin berjalan harmonis. Pekerjaan yang dilakukan dapat diselesaikan dengan baik dan lancar.

baca juga: Cara Terbaik Memelihara Motivasi Karyawan