3 Peran Strategis dari Divisi SDM atau Divisi HRD dalam Perusahaan

Divisi HRD atau divisi SDM – Wewenang Manajer SDM tidak akan bisa lepas dari susunan kepegawaian dalam perusahaan. Hal ini berkaitan dengan banyaknya sumber daya manusia atau pegawai yang dipekerjakan oleh sebuah perusahaan, sehingga untuk bisa mengontrol dan mengatur segala urusan yang berkaitan dengan kepegawaian dan sumber daya manusia, maka wewenang Manajer SDM sangat penting.

Dalam perusahaan, peran Manajer SDM antara lain adalah mengkoordinasikan, merencanakan serta mengarahkan segala administrasi dan tanggung jawab yang berkaitan dengan sumber daya manusia di dalam suatu organisasi atau perusahaan.

Wewenang Manajer SDM akan sangat terlihat ketika proses perekrutan, wawancara dan ketika seorang pegawai baru ditetapkan menjadi bagian dari perusahaan atau organisasi.

Klik gambar di bawah untuk mendapatkan materinya secara gratis!!

banner 7

Selain itu, manajer SDM juga memiliki tanggung jawab untuk berkonsultasi dengan pimpinan dari suatu organisasi sehingga dapat menghasilkan rencana yang strategis untuk mendukung kemajuan dari perusahaan. Selain itu, manajer SDM juga bertindak sebagai penghubung di antara karyawan dan juga manajemen dari perusahaan tersebut.

Mengetahui peran dan wewenang Manajer SDM

Agar lebih jelas lagi, maka wewenang dari seorang manajer SDM dapat dirangkumkan menjadi beberapa hal antara lain adalah, untuk merencanakan serta mengkoordinasi karyawan dan tenaga yang bekerja di perusahaan sehingga orang orang yang direkrut dalam perusahaan adalah orang orang yang memang memiliki bakat untuk membantu memajukan perusahaan.

Manajer SDM juga bertugas untuk bisa menghubungkan antara orang orang yang bertindak dalam manajerial perusahaan dengan karyawan karyawan yang lain. Manajer SDM juga bertugas untuk dapat memberikan kebutuhan para karyawan dengan seksama.

Wewenang Manajer SDM yang lain adalah untuk memberikan masukan yang tepat kepada para manajer serta pimpinan yang berwenang untuk dapat menghasilkan kebijakan dari perusahaan, dan juga membela karyawan ketika terjadi hal hal yang merugikan karyawan seperti misalnya pelecehan seksual. Manajer SDM memiliki peran yang sangat penting dalam proses perekrutan karyawan dalam perusahaan, seleksi karyawan, wawancara untuk mendapatkan pekerjaan serta penempatan dari karyawan baru.

Manajer SDM juga biasanya merupakan orang yang akan bertugas dan berperan penting dalam mengatasi berbagai isu seputar dunia kerja dan karyawan speerti misalnya adalah ketika terjadi pertikaian dan ketika perlu diadakan peningkatkan kedisiplinan dalam perusahaan. Mengkoordinasi dan mengawasi kerja dari para pegawai dalam perusahaan juga menjadi wewenang Manajer SDM.
Mengapa peran manajer SDM sangat penting?

Peran wewenang Manajer SDM akan sangat terasa ketika adanya penempatan para karyawan baru di pekerjaan yang sesuai dengan kemampuan dan potensi mereka. Hal ini akan sangat membantu perusahaan atau organisasi dalam memotivasi dan menjaga para karyawan agar selalu bisa berprestasi sesuai dengan kemampuan dan bidangnya.

Pekerjaan dari manajer SDM akan sangat dekat dengan mengawasi kinerja dari para karyawan, menjaga ketertiban peraturan dari perusahaan serta membantu layanan yang mendukung sumber daya manusia seperti misalnya pelatihan, penggajian serta pembagian keuntungan atau bonis. Manajer SDM akan selalu memastikan bahwa semua pekerjaan diselesaikan dengan sempurna dan tepat waktu.

Peran manajer SDM juga akan berkaitan dengan pekerjaan dari pimpinan perusahaan ketika membuat rencana strategis demi kemajuan dari perusahaan.

Ketika para pemimpin perusahaan sedang memikirkan mengenai rencana dari perusahaan yang strategis yang berhubungan dengan bagaimana cara untuk mengoptimalkan tenaga dan produktifitas dari para karyawan, maka manajer SDM akan memberikan masukan yang terbaik sehingga dapat memastikan cara karyawan agar bisa bekerja dengan seefisien mungkin untuk mencapai tingkat produktifitas yang memuaskan.

Klik gambar di bawah untuk mendapatkan bonusnya secara GRATIS !

Cara ini bisa dilakukan dengan melakukan penilaian dari produktifitas para pekerja serta memberikan rekomendasi bagaimana agar bisa mengganti struktur perusahaan agar lebih efisien dan bisa menghemat biaya anggaran yang harus dikeluarkan.

Peran dari divisi sumber daya manusia

Secara umum, divisi sumber daya manusia yang bukan hanya manajernya saja memiliki peran dan tanggung jawab yang penting dalam sebuah perusahaan. Berikut ini adalah 3 peran penting dari divisi sumber daya manusia di dalam suatu perusahaan.

1.Peran penasehat

Divisi sumber daya manusia akan memiliki peran yang penting sebagai konsultan dalam yang memiliki tugas untuk mengumpulkan informasi yang mungkin diperlukan, membantu dalam menentukan solusi yang tepat mengenai permasalahan yang berkaitan dengan sumber daya manusia dan juga untuk memberikan panduan yang tepat sehingga perusahaan akan mampu memecahkan segala persoalan yang terjadi dalam perusahaan tersebut.

Peran ini akan sangat terlihat ketika masih dalam proses perekrutan, evaluasi dari kinerja pegawai, program program pelatihan untuk meningkatkan kualitas pegawai dan juga pemutusan dari hubungan kerja. Ketika proses ini divisi sumber daya manusia akan memberikan nasehat yang tepat sehingga pimpinan dapat mengambil keputusan yang tepat.

2.Peran pelayanan

Divisi sumber daya manusia memiliki aktifitas yang secara langsung menyediakan pelayanan pada orang orang yang berada di tingkat manajerial. Contoh dari wujud nyatanya adalah adanya pelatihan orientasi, penarikan pegawai, pencatatan mengenai performa dari pegawai dan juga pelaporan dari setiap pekerjaan.

3.Peran pengelola

Divisi sumber daya manusia dalam menjalankan peran ini adalah dengan mengendalikan fungsi dan peran penting dari manajemen divisi sumber daya manusia yang ada dalam suatu organisasi atau perusahaan.

Melalui peran ini, divisi sumber daya manusia akan memberikan kebijakan serta menerapkan kebijakan tersebut utnuk bisa mengendalikan produktifitas dari para pegawai atau sumber daya manusia yang berperan penting untuk pencapaian produktifitas perusahaan, misalnya saja untuk mengatur ketika terjadi masalah dalam keselamatan kerja dan pemberian kompensasi kerja.

baca juga: Digitalisasi Layanan Administrasi SDM, Seperti Apa Sih?

Klik gambar di bawah untuk mendapatkan materinya yg amazing !!