Kebijakan Pengembangan Mutu SDM di Bank Indonesia

Pengembangan Mutu SDM – Bank Indonesia adalah bank besar yang memegang perananan penting dalam hal perputaran keuangan di negara kita negara Indonesia. Sebagai bank yang memiliki kapasitas besar memegang ekonomi Indonesia, Bank Indonesia sangat membutuhkan sumber daya manusia yang benar-benar sipa dilimpahi tanggung jawab besar.

Karena besarnya beban kerja yang ditangguang setiap pekerjanya, Bank Indonesia memiliki berbagai kebijakan dalam hal karir karyawannya dalam manajemen SDM. Dalam kebijakan-kebijakan tersebut telah dituangkan segala aturan dan hak yang diberikan pihak Bank Indonesia terhadap karyawannya mulai dari tahap perekrutan hingga jaminan kesejahteraan di hari tua.

Mengingat rumitnya pekerjaan yang akan dijalani oleh setiap karyawannya, Bank Indonesia memiliki manajemen SDM yang juga sangat berfokus pada kepuasan karyawannya dalam bekerja. Bagaima pola dasar manajemen SDM dari Bank Indonesia yang memiliki rincian super sistematis ini?

Pengembangan SDM

Pengembangan sumber daya manusia di Bank Indonesia merupakan salah satu program manajeman internal perusahaan yang sangat memberikan pengaruh pada lembaga organisasi. Oleh karena itu, Bank Indonesia selalu berusaha membentuk SDM yang paling baik dan berkompeten agar nantinya dapat memberikan sumbangsih besar dalam lembaga organisai.

Usaha Bank Indonesia untuk membentuk SDM yang kompeten bukan hanya berfokus pada ilmu dan keterampilan yang dimiliki setiap karyawannya, tetapi juga menanamkan loyalitas terhadap pekerjaan dan lembaga organisasi Bank Indonesia.

Pangkat Dan Jalur Karir

Untuk masalah sistem pangkat dan karir yang ditempuh karyawannya, Bank Indonesia telah memberikan gambaran yang sangat jelas. Dimana jenjang jabatan sudah dijelaskan sejak awal perekrutan dan selama karyawan bekerja.

Dengan begitu diharapkan karyawan yang bekerja dapat mengetahui dia sedang dalam jenjang jabatan apa dan apa jenjang jabatan selanjutnya yang akan dia tempati. Seseorang dapat meningkatkan jenjang jabatanya berdasarkan lowongan yang ada serta tugas dan persyaratan jabatan yang sudah ditentukan.

Berkarir di lingkungan Bank Indonesia memang menjadi impian banyak orang. Karena semuanya memang dituliskan dengan jelas mengenai manajemen SDM untuk seluruh karyawan. Bukan hanya untuk kepentingan lembaga organisasi tetapi juga untuk kepentingan setiap karyawan yang berada di bawah naungan Bank Indonesia.

Perencanaan, Penerimaan Dan Penempatan

Pada bagian perencanaan, sistem manajeman sumber daya manusia berkisar pada perhitungan secara sistematis kebutuhan organisasi terhadap sumber daya manusia. Meliputi juga rencana penempatan yang tepat berdasarkan jenjang pendidikan, kemampuan dan kebutuhan dari lembaga organisasi Bank Indonesia sendiri.

Setalah proses perencanaan, berlanjut pada proses penerimaan dan penempatan. Dimana pada proses ini dilakukan proses seleksi untuk mengetahui nilai sumber daya manusia yang tepat dan ditempatkan pada posisi yang tepat pula.

Ada beberapa prinsip yang diberlakukan dalam proses penerimaan dan penempatan. Dimana proses seleksi dilakukan dengan selektif dan dinamis demi mendapatkan sumber daya manusia yang sangat kompeten, seleksi dilakukan secara obyektif serta ada beberapa posisi kerja yang memberlakukan sistem kontrak.

Manajemen Peningkatan SDM

Untuk semakin meningkatkan sumber daya manusia para karyawannya, pihak Bank Indonesia juga memiliki beberapa program yang betujuan memotivasi karyawan untuk meningkatkan kemampuannya. Mulai dari program promosi, pendidikan dan pelatihan , penggajian dan fasilitas.

Promosi sengaja diberikan Bank Indonesia kepada karyawannya yang memiliki nilai kerja terbaik untuk mendapatkan peridahan jabatan yang lebih tinggi dari jabatan sebelumnya.

Tentunya jika ada lowongan jabatan yang kosong dan membutuhkan tambahan sumber daya manusia. Cara lain yang dilakukan untuk meningkatkan sumber daya manusia para karyawannya, Bank Indonesia juga memberikan kesempatan kepada para karyawannya untuk mengikuti berbagai jenis pendidikan dan pelatihan.

Program pendidikan dan pelatihan ini memiliki dua keuntungan. Dimana keuntungan yang pertama adalah pengembangan sumber daya manusia yang otomatis memberikan keuntungan pada lembaga organisasi Bank Indonesia.

Keuntungan yang kedua ada pada karyawan yang memiliki kesempatan mengikuti progran pelatihan akan merasa termotivasi karena merasa diperhatikan dan diakui.

Jaminan Hari Tua. Berkarir di lingkungan Bank Indonesia secara tidak langsung juga memberikan dampat yang baik pada hari tua. Karena secara khusus Bank Indonesia memang meberikan perhatian khusus pada jaminan hari tua karyawannya. Hal ini untuk menghargai pengabdian karyawan selama bergabung dengan Bank Indonesia.

baca juga: Strategi Pengembangan SDM Bank Mandiri, Begini Penjelasannya