Cara Kreatif untuk Melakukan Rekrutmen Karyawan, Ini Tahapannya Jangan Sampai Salah

Rekrutmen Karyawan – Pemanfaatan teknologi yang terus berkembang pesat, terjadi di berbagai bidang termasuk salah satunya dalam proses rekrutmen karyawan. Setiap perusahaan pasti ingin mempunyai aset berharga yang bisa didapatkan dari para karyawan yang kompeten.

Untuk mewujudkannya, dibutuhkan kreatifitas dari pihak HR guna mendapatkan kandidat terbaik yang mempunyai kemampuan dan keterampilan seperti yang diharapkan.

Namun tidak dipungkiri, selama proses pencarian karyawan untuk mengisi jabatan dan posisi tertentu sesuai kriteria, tidak bisa dianggap remeh. Karena pada kenyataannya, banyak HR yang dibikin pusing selama proses rekrutmen dilakukan.

Pada dasarnya, kandidat potensial biasanya akan lebih tertarik dengan  jenis dan bentuk lowongan kerja yang tidak monoton. Misalnya terdapat konsep khusus dan dikemas apik dalam bentuk desain gambar maupun video yang mengikuti tren.

Lantas, seperti apa cara kreatif dan ampuh yang bisa digunakan dalam proses rekrutmen karyawan sehingga mendapatkan banyak kandidat potensial?

baca juga: Strategi Pengembangan dan Rekrutmen SDM di Pertamina

Cara Kreatif Rekrutmen Karyawan Terlengkap dan Sesuai Tren Masa Kini

Sudah mempublikasikan lowongan pekerjaan namun masih belum mendapatkan hasil maksimal atau bahkan sepi peminat? Anda sebagai HR harus lebih kreatif dalam memasang lowongan pekerjaan.

Agar lebih menarik, tidak ketinggalan zaman dan tampil kekinian, Anda bisa bekerjasama dengan bagian IT dan graphic designer. Berikut terdapat beberapa cara kreatif rekrutmen karyawan yang bisa diterapkan dan berpotensi menjaring kandidat – kandidat potensial:

1.Memanfaatkan Media Sosial untuk Pengenalan Lingkungan Perusahaan

Sebelum mulai ke tujuan utama yakni membuka lowongan pekerjaan, saat ini banyak perusahaan yang berusaha membangun citra positif internal perusahaan. Contohnya seperti kondisi lingkungan perusahaan, keseruan program kerja yang dibuat perusahaan, hubungan internal sesama pekerja, kegiatan sehari – hari para pekerja dan informasi menarik lainnya.

Semua itu bisa ditampilkan dalam bentuk konten bermanfaat dibalut dengan trending topik yang sedang hangat diperbincangkan di masyarakat sehingga berujung viral.

Salah satu perusahaan yang sudah mengadopsi cara ini adalah rocketindo. Konten paling cocok untuk merepresentasikan citra positif perusahaan adalah melalui video seperti reels Instagram atau bisa juga video TikTok.

Secara tidak langsung, semakin banyak orang yang menyaksikan keseruan dari lingkungan perusahaan tertentu, akan mulai terbangun mindset positif dan memancing ketertarikan kandidat – kandidat terbaik untuk bisa bekerja di perusahaan tersebut.

Bahkan sebelum lowongan kerja resmi dibuka, sudah banyak DM yang masuk menanyakan apakah perusahaan bersangkutan sedang membuka lowongan kerja atau tidak.

Bisa dibayangkan bukan, saat lowongan kerja benar – benar dibuka, Anda sebagai HR akan dimudahkan untuk mendapatkan kandidat – kandidat potensial. Semakin banyak kandidat yang melamar, akan membuka potensi bagi HR untuk memilih dengan leluasa.

Tidak ada lagi kondisi terpaksa saat memilih kandidat yang jumlahnya terbatas. Silahkan dibuktikan sendiri ya cara ini, rasakan perubahannya.

2.Menggandeng Influencer untuk Mempromosikan

Influencer menjadi salah satu media yang tepat untuk digunakan dalam proses sosialisasi terkait lowongan pekerjaan. Dalam proses rekrutmen karyawan, Anda bisa memanfaatkan kreativitas yang dimiliki oleh para influencer.

Cara ini sangat tepat dilakukan untuk menjaring banyak talenta muda berbakat. Pasalnya rentang usia yang banyak update informasi melalui media sosial dan internet adalah mereka yang berusia di bawah 35 tahun. Soft marketing ini yang ditampilkan sekaligus disampaikan oleh influencer, akan lebih mudah diterima oleh audiens ketimbang menggunakan postingan monoton “we are hiring” yang dianggap kurang menarik.

Untuk konsep yang hendak digunakan bisa sesuai kebutuhan. Bisa disiapkan oleh perusahaan, didiskusikan bersama atau sepenuhnya diserahkan kepada pihak influencer yang dipilih.

3.Pasang Iklan di Media Sosial dan Website

Pasang iklan lowongan pekerjaan bisa Anda lakukan dengan memanfaatkan media sosial dan website khusus dengan niche seputar informasi pekerjaan. Biasanya, para pencari lowongan pekerjaan akan memanfaatkan kedua platform ini untuk mencari informasi awal tentang lowongan pekerjaan.

Pilihlah platform media sosial yang mempunyai follower belasan ribu, puluhan ribu atau ratusan ribu dengan insight oke. Selain itu, Anda juga bisa memilih target pasar sesuai kebutuhan, misalnya akun yang popular di ruang lingkup daerah atau nasional. Sementara untuk platform website, pastikan web tersebut terpercaya dan kredibel.

Berawal dari informasi tersebut, para pencari lowongan pekerjaan akan memastikan kebenaran informasi melalui official media sosial dan website perusahaan bersangkutan. Untuk itu, diharapkan pihak HR juga mengunggah informasi lowongan pekerjaan pada portal resmi perusahaan.

Jadi perusahaan harus sudah mempunyai akun media sosial dan website resmi. Dengan adanya kedua akun resmi, bisa menciptakan kesan professional dan meningkatkan kepercayaan terhadap perusahaan.

4.Proses Rekrutmen Karyawan Full Online

Perusahaan – perusahaan besar seperti contohnya BUMN sudah menerapkan cara ini dalam proses rekrutmen karyawan. Terbukti cara ini sangat efektif diterapkan, mulai dari menghemat waktu, biaya dan juga tenaga.

Semua informasi terkait proses seleksi dan hasil seleksi bisa disampaikan secara otomatis melalui email pribadi masing – masing pelamar. Berikut ini terdapat beberapa tahapan yang bisa diterapkan:

a. Registrasi Melalui Form Khusus

Pihak perusahaan bisa menyediakan form khusus yang sudah disediakan di laman website resmi. Disanalah semua pelamar yang berminat untuk apply lowongan pekerjaan bisa mendaftar. Pastikan semua fitur unggah dokumen berfungsi dengan baik untuk memudahkan proses seleksi administrasi.

b. Memanfaatkan AI Untuk Otomatisasi Seleksi Administrasi

Seleksi administrasi yang cepat, bisa meningkatkan responsivitas tim HR kepada para pelamar sehingga para pelamar pun merasakan dampak profesionalitas perusahaan secara langsung.

Dalam hal ini AI (Artificial Intelligence) bisa membantu mendeteksi dan memilih kandidat mana saja yang memiliki persyaratan administrasi paling mendekati kebutuhan perusahaan.

c. Test Online dengan Timer dan Keamanan yang Mumpuni

Bagi pelamar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi, bisa mengikuti serangkaian tes online. Mulai seleksi kompetensi dasar, seleksi kompetensi bidang, psikologi dan lainnya disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.

Untuk memastikan tidak ada kecurangan selama proses seleksi, disarankan untuk menggunakan timer dan menerapkan sistem keamanan yang mumpuni.

d. Interview HR dan User Via Zoom atau Aplikasi Pendukung Lainnya

Selanjutnya, kreativitas selama proses rekrutmen karyawan juga bisa ditunjukkan melalui interview HR & user yang menerapkan sistem online dengan konsep menarik. Ini juga akan menjadi penilaian para pelamar untuk memutuskan lanjut atau tidak setelah serangkaian proses interview selesai.

Sudah banyak aplikasi interview online yang bisa Anda manfaatkan seperti Zoom, Google Meet atau software lainnya.

e. Training Online

Tahap ini hanya didapatkan oleh pelamar yang dinyatakan diterima. Training online bisa Anda ikutkan ke dalam proses rekrutmen karyawan untuk menarik minat para pelamar kerja. Untuk rekomendasi sistem trainingnya bisa berupa e-book atau video.

Untuk memastikan calon karyawan memahami alur kerja dan hal penting selama training, siapkan soal – soal yang wajib dijawab. Dari situ Anda bisa mengetahui seberapa baik tingkat pemahaman dan kesiapan karyawan sebelum benar – benar real bekerja.

Dari sudut pandang karyawan, mereka akan merasa diperhatikan oleh calon perusahaan tempat mereka bekerja nanti. Karena kebanyakan perusahaan membiarkan pekerja baru untuk mencari informasi dan beradaptasi sendiri, sehingga tidak jarang yang tidak betah karena first impression yang didapatkan suda tidak mengenakkan.

Itulah beberapa cara kreatif untuk melakukan rekrutmen karyawan yang mungkin bisa jadi bahan rujukan buat Anda. Diharapkan dengan adanya pembahasan di atas, bisa membantu Anda sebagai HR mendapatkan kandidat – kandidat terbaik.

baca juga: Tren Digitalisasi HR dan HR Analytics

Tips Menyusun Makalah Tentang Ilmu Manajemen SDM Terbaik, Begini Rahasianya

Tips Menyusun Makalah – Makalah menjadi salah satu tugas penting yang banyak dijumpai selama menempuh pendidikan di bangku perkuliahan. Untuk itu, sebagai mahasiswa Anda harus paham betul seperti apa tips menyusun makalah yang baik agar tidak mengalami kesulitan dan berpotensi mendapatkan nilai terbaik.

Salah satu contohnya adalah makalah tentang ilmu manajemen SDM. Hampir semua jurusan, terdapat pembelajaran ilmu manajemen umum, khususnya di semester – semester awal. Mau tidak mau, suka tidak suka Anda pun harus bisa menyelesaikannya dengan baik.

Lantas seperti apa sih tips menyusun makalah tentang Ilmu Manajemen SDM yang baik itu?

tips menyusun makalah

baca juga: Contoh Makalah Manajemen Sumber Daya Manusia yang Bagus

Tips Menyusun Makalah Lengkap Tentang Ilmu Manajemen SDM

Berikut merupakan beberapa tips menyusun makalah tentang Ilmu Manajemen SDM lengkap dan terbaik. Begini tipsnya:

1.Pilih Topik Permasalahan yang Hendak Diangkat

Tidak semua tugas makalah tentang Ilmu Manajemen SDM selalu ditentukan topiknya oleh dosen. Saat ditempatkan pada kondisi dosen tidak menentukan topik tertentu dan memberi kebebasan, Anda harus bisa memanfaatkannya dengan baik.

Pastikan permasalahan yang diangkat menarik dan tidak terlalu umum dibahas. Namun tetap harus mempertimbangkan tingkat penguasaan agar hasil dan kualitasnya pun lebih maksimal. Ingat, tingkat penguasaan akan berdampak secara langsung pada waktu penyelesaian dan tingkat kesulitan.

Rekomendasi topik makalah tentang Ilmu Manajemen SDM terbaik:

  • Masalah kinerja pegawai
  • Masalah prestasi kerja pegawai
  • Masalah produktivitas kerja pegawai
  • Masalah kepuasan kerja pegawai
  • Masalah komitmen organisasi
  • Masalah gaya kepemimpinan
  • Masalah rekrutmen
  • Masalah penilaian kerja pegawai
  • dan lainnya.

2.Pastikan Judul yang Dipilih Menarik Minat Pembaca

Tips menyusun makalah tentang Ilmu Manajemen SDM yang kedua adalah menentukan judul. Pemilihan judul disini tidak bisa asal – asalan apalagi sampai menjiplak dari internet. Untuk membuat pembaca tertarik untuk mengetahui lebih lanjut isi dari makalah Anda, pemilihan judul yang menarik tentu harus dilakukan.

Judul makalah seringkali dijadikan sebagai penilaian dan prediksi awal apakah makalah tersebut berkualitas atau tidak. Seperti halnya dalam bidang pembuatan artikel, judul yang menarik menjadi pendukung kualitas SEO sehingga mampu bertengger di posisi page one Google.

Selama proses pemilihan, penentuan dan pembuatan judul, Anda bisa memanfaatkan teknik clickbait. Teknik clickbait terbukti ampuh digunakan untuk membuat calon pembaca terjun lebih dalam lagi.

Lantas apa itu teknik clickbait? Teknik clickbait merupakan strategi pemasaran populer yang banyak digunakan untuk meningkatkan audiens melalui sebuah konten dengan menonjolkan eksploitasi judul. Jadi dalam hal ini, teknik clickbait juga tidak ada salahnya jika diterapkan pada pembuatan judul makalah. Dijamin deh, akan banyak pembaca yang penasaran untuk mempelajari lebih lanjut dengan bermodalkan judul clickbait.

3.Perbanyak Referensi untuk Mendapatkan Sumber Bahan Berkualitas

Tips menyusun makalah ketiga adalah pengumpulan referensi. Semakin banyak referensi yang Anda sediakan dan kumpulkan, peluang untuk menciptakan makalah berkualitas pun juga terbuka lebar. Dengan catatan referensi tersebut harus benar – benar berkualitas, bukan asal comot tanpa mempertimbangkan isinya.

Referensi sendiri bisa Anda dapatkan dari buku, jurnal nasional maupun jurnal internasional, atau berbagai sumber dari internet.

4.Membaca Semua Referensi yang Sudah Dikumpulkan

Mengumpulkan banyak referensi menjadi percuma dan tidak bermanfaat jika Anda tidak membacanya terlebih dahulu. Untuk menciptakan makalah yang berkualitas, tentu saja dibutuhkan effort lebih. Dalam hal ini, penguasaan materi pada semua referensi harus dilakukan sebelum berlanjut ke tahap lain.

Disarankan untuk lebih mudah menguasai materi yang bersumber dari referensi, buat target dan luangkan waktu khusus. Misalnya dalam satu hari harus mempelajari berapa referensi dan itu harus dilakukan. Dengan begitu, Anda akan lebih mudah selama proses penyusunannya nanti.

5.Proses Penulisan Makalah

Menguasai materi yang bersumber dari referensi saja masih belum cukup saat proses penulisan makalah dilakukan. Anda juga harus paham betul poin – poin apa saja yang wajib ada dan dicantumkan di dalam makalah tentang Ilmu Manajemen SDM tersebut.

Beberapa poin yang dimaksud seperti:

  • Bagian Judul Makalah
  • Bagian Kata Pengantar
  • Bagian Daftar Isi
  • Bagian BAB I Pendahuluan (Latar Belakang Masalah, Rumusan Masalah, Tujuan Pembahasan)
  • Bagian BAB II Pembahasan
  • Bagian BAB III Penutup (Kesimpulan dan Saran)
  • Bagian Daftar Pustaka
  • Bagian Lampiran.

Dengan memahami semua poin di atas, Anda akan lebih mudah mengaplikasikan pengetahuan yang sudah didapatkan dari berbagai sumber referensi.

6.Proses Penyuntingan Makalah Secara Menyeluruh

Setelah penulisan makalah benar – benar selesai, proses selanjutnya yang tak kalah penting adalah penyuntingan. Anda tidak boleh melewatkan proses satu ini. Istilahnya dalam dunia kerja penyuntingan itu seperti halnya QC (Quality Control). Dimana bermanfaat untuk memastikan seberapa baik kualitas makalah tentang Ilmu Manajemen SDM dan meminimalisir kesalahan.

Beberapa kesalahan yang seringkali ditemukan selama proses penyuntingan seperti typo (kesalahan ketik), struktur keterbacaan, struktur kesesuaian antar kalimat, penggunaan tanda baca, penggunaan tajuk, penggunaan bullet & numbering dan lain sebagainya.

Dengan mengikuti semua langkah dalam proses pembuatan makalah tentang Ilmu Manajemen SDM di atas, dijamin makalah yang Anda buat akan mendapat nilai baik dan membawa manfaat.

Rekomendasi Referensi Terbaik yang Bisa Digunakan dalam Penyusunan Makalah

Saat ini, dalam proses pengumpulan referensi untuk penyusunan makalah sudah serba mudah dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi yang ada. Berikut ini terdapat beberapa situs dan aplikasi sumber referensi berkualitas yang bisa Anda temukan di internet:

1.Google Scholar

Situs ini menyediakan banyak informasi mengenai jurnal internasional populer dan berkualitas. Cara penggunaannya pun sangat mudah, setelah Anda berhasil mengunjungi situs tersebut, silahkan langsung ketikkan saja kantu kunci yang ingin dicari, secara otomatis Google Scholar akan langsung merekomendasikan berbagai jurnal terbaiknya.

2.Situs Resmi Perpusnas (Perpustakaan Nasional Republik Indonesia)

Untuk jurnal nasional atau dalam negeri, Anda bisa menemukan di situs resmi Perpusnas. Situs ini dikelola langsung oleh staf pemerintah Indonesia. Untuk jenis jurnal yang disediakan ada yang gratis dan ada pula yang berbayar.

Sebelum bisa menggunakannya dengan bebas, Anda diwajibkan untuk mendaftar sebagai anggota terlebih dahulu.

3.Situs Academia.edu

Situs satu ini juga tidak kalah populer bagi mahasiswa, dosen dan individu yang berkecimpung di dunia pendidikan. Anda bisa mendapatkan banyak referensi seputar jurnal, karya ilmiah dan jenis karya tulis lainnya serta hasil penelitian.

Sebelum mengunduh beberapa jurnal di situs Academia.edu, pastikan Anda sudah melakukan registrasi terlebih dahulu.

4.Research Gate

Research Gate disediakan untuk para peneliti. Dimana di dalamnya tersedia ruang diskusi khusus yang bisa dimanfaatkan oleh para peneliti. Sebagai penulis makalah, Anda bisa memanfaatkan Research Gate untuk mendapatkan referensi melalui sederet jurnal berkualitas.

Berbeda dengan situs lain, Research Gate diketahui juga menerapkan fitur pengajuan izin penggunaan jurnal kepada pemiliknya.

Beberapa situs terbaik lainnya yang bisa Anda manfaatkan seperti Jurnal.lipi.go.id, Doaj.org/directory, Id.portalgaruda.org, Pubmed Central, IOSR, Academic.microsoft.com dan masih banyak lagi. Selain itu Anda juga disarankan untuk mengunjungi perpustakaan kampus untuk mendapatkan jurnal – jurnal dalam bentuk fisik.

baca juga: Panduan Isi Makalah Manajemen SDM dan Cara Membuat Makalah Manajemen SDM

Penasaran dengan Peraturan dan UU Ketenagakerjaan Terbaru yang Membahas Tentang Pegawai, Ini Dia Daftarnya

UU Ketenagakerjaan – Bagi para HR perusahaan, mempunyai pemahaman yang terkait dengan UU Ketenagakerjaan sangatlah penting. Untuk itu, update perkembangan UU Ketenagakerjaan terbaru setiap waktu harus dilakukan agar bisa mensosialisasikannya kepada seluruh karyawan.

Terkait dengan UU Ketenagakerjaan terbaru dan sampai saat ini masih menjadi perbincangan hangat bagi masyarakat Indonesia adalah UU Cipta Kerja atau Omnibus Law.

UU Ketenagakerjaan

UU Ketenagakerjaan Terbaru yang Mengatur Pengupahan di Indonesia

Meskipun akhirnya UU Cipta Kerja yang membuat heboh khalayak ramai telah dicabut oleh pemerintah dan dinyatakan sudah tidak berlaku lagi, berdasarkan ketentuan pada bagian penutup Peraturan Pemerintah Pengganti UU No 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja atau biasa disebut Perppu Cipta Kerja bahwa segala bentuk peraturan yang tercantum pada UU No 11 Tahun 2020 masih berlaku, dengan catatan tidak menyimpang atau bertentangan dengan Perpu.

Agar lebih mudah untuk memahaminya, terdapat contoh peraturan pelaksanaannya. Misalnya pada UU Cipta Kerja yang sampai saat ini masih dinyatakan berlaku pada PP No 34 Tahun 2021 tentang Penggunaan TKA, PP No 35 Tahun 2021 tentang PKWT, Alih Daya, Waktu Kerja, Waktu Istirahat dan PHK serta PP No 36 tentang Pengupahan.

Pengupahan sendiri sudah diatur di dalam UU No 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan pasal 88 – 90. Kemudian seiring perkembangan waktu terdapat revisi yang diatur melalui UU No 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja atau yang dikenal Omnibus Law.

UU No 6 Tahun 2023 Tentang Penetapan PERPPU No 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja Menjadi Undang- Undang

UU No 6 Tahun 2023 yang mengatur tentang Cipta Kerja ini berhasil diundangkan tepatnya pada tanggal 31 Maret 2023.

Sebagaimana yang sudah disahkan oleh pemerintah Negara Kesatuan Republik Indonesia sendiri, menetapkan aturan pada PERPPU No 2 Tahun 2022 tentang Cipta Kerja menjadi Undang-Undang.

Perlu Anda pahami, aturan ini merupakan tindak lanjut dan jawaban dari keputusan yang dibuat oleh Mahkamah Konstitusi melalui keputusan MK No 138/PUU-VII/2009. Keputusan tersebut menyatakan bahwa UU No 11 Tahun 2020 merupakan inskonstitusional bersyarat.

Pertimbangan terkait pengesahan Undang-Undang ini harus dilakukan oleh pemerintah karena adanya kebutuhan mendesak dan mengantisipasi berbagai hal yang tidak diinginkan karena kondisi global yang semakin tidak menentu.

Undang-Undang Cipta Kerja terdiri dari 1127 halaman dengan total 186 pasal. Ruang lingkup pada Undang-Undang Cipta Kerja mengatur berbagai kebijakan yang dianggap strategis seperti ketenagakerjaan, upaya peningkatan ekosistem investasi, upaya peningkatan kegiatan berusaha, upaya peningkatan ekosistem investasi, berbagai kemudahan hingga perlindungan di lingkup koperasi dan UMKM.

Disamping itu, Undang-Undang Cipta Kerja juga mengatur kebutuhan lain seperti dukungan riset, kemudahan berusaha, dukungan inovasi, dukungan kawasan ekonomi, dukungan pengadaan tanah, dukungan investasi pemerintah pusat, kebutuhan administrasi pemerintahan hingga pengenaan sanksi.

Dari semua pasal ada pada 1127 halaman, setidaknya ada salah satu pasal yang banyak mendapat sorotan yakni pada pasal 59. Dimana di dalam pasal tersebut mengatur tengan perjanjian kerja waktu tertentu. Selain itu pada pasal 88F yang berisi skema penetapan upah minimum juga tidak kalah hebat dalam membuat kegaduhan.

1.UU No 6 Tahun 2023 Pasal 59

Berikut penjelasan lengkap tentang UU No 6 Tahun 2023 Pasal 59 dan pendukungnya:

Pada pasal 59 terdapat keterangan dihapus. Artinya aturan pada pasal ini tidak berlaku lagi. Merujuk pada pasal sebelumnya yang dimaksudkan ‘dihapus’ yakni pasal 59 ayat 1 dan ayat 4 UU 13/2003 berbunyi:

“Pekerjaan yang diperkirakan penyelesaiannya dalam waktu yang tidak terlalu lama dan paling lama 3 (tiga) tahun.”

“Perjanjian kerja waktu tertentu yang didasarkan atas jangka waktu tertentu dapat diadakan untuk paling lama 2 (dua) tahun dan hanya boleh diperpanjang 1 (satu) kali untuk jangka waktu paling lama 1 (satu) tahun.”

Dengan dihapusnya pasal ini, artinya perusahaan bisa mempekerjakan karyawan dengan status kontrak selama seumur hidup. Jelas pasal ini hanya mementingkan pihak pengusaha saja dan mengesampingkan kesejahteraan pekerja.

2.UU No 6 Tahun 2023 Pasal 88F

Berikut penjelasan lengkap tentang UU No 6 Tahun 2023 Pasal 88F dan pendukungnya:

a.     Pasal 88F

Dalam keadaan tertentu Pemerintah dapat menetapkan formula penghitungan Upah minimum yang berbeda dengan formula penghitungan Upah minimum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 88D ayat (2).

b.     Pasal 88D Ayat 2

Formula penghitungan Upah minimum sebagaimana dimaksud pada ayat (1) mempertimbangkan variabel pertumbuhan ekonomi, inflasi, dan indeks tertentu.

c.      Pasal 88D Ayat 1

Upah minimum sebagaimana dimaksud dalam Pasal 88C ayat (1) dan ayat (21 dihitung dengan menggunakan formula penghitungan Upah minimum.

d.     Pasal 88C Ayat 1

Gubernur wajib menetapkan Upah minimum provinsi.

e.      Pasal 88C Ayat 2

Gubernur dapat menetapkan Upah minimum kabupaten/kota.

Informasi lengkap tentang UU No 6 Tahun 2023 disini

Poin Penting Mengenai Pengupahan Pada UU Ketenagakerjaan Terbaru

Terdapat beberapa poin penting tentang pengupahan yang diatur pada UU Ketenagakerjaan terbaru, apa saja?

1.Penjelasan Rinci Tentang Kebijakan Pengupahan

Kebijakan pengupahan sendiri sudah diatur secara rinci pada UU Ketenagakerjaan terbaru yakni PP No 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan. Ini merupakan aturan turunan yang dijadikan sebagai pendukung UU Cipta Kerja. Selain itu peraturan ini sekaligus membuat PP No 78 Tahun 2015 tidak berlaku.

2.Penjelasan Tentang Struktur dan Skala Upah

Peraturan yang mengatur tentang struktur dan skala upah tercantum pada Perpu Cipta Kerja No 2 Tahun 2022 pasal 92 UU Ketenagakerjaan.

Pada peraturan tersebut, struktur dan skala upah yang dijadikan pedoman oleh perusahaan dalam menetapkan standar upah ialah dengan mempertimbangkan dan memperhatikan kondisi, kemampuan, serta produktivitas perusahaan.

Manfaat Update dan Memahami UU Ketenagakerjaan

Selalu update dan memahami perkembangan UU Ketenagakerjaan itu sangat penting lho. Tidak hanya perusahaan saja yang bisa merasakan manfaatnya, para karyawanpun juga bisa merasakan dampak positifnya secara langsung.

Berikut ini terdapat beberapa manfaat update dan memahami UU Ketenagakerjaan untuk semua kalangan.

1.Manfaat Bagi Perusahaan

Manfaat update dan memahami UU Ketenagakerjaan bagi perusahaan seperti :

  • Memastikan perusahaan sudah mentaati segala bentuk peraturan dari pemerintah sehingga terhindar dari semua sanksi.
  • Mendorong perusahaan untuk meningkatkan kesejahteraan kepada para pekerjanya.
  • Memahami hak dan kewajiban yang harus dilakukan oleh perusahaan

2.Manfaat Bagi HR

Manfaat update dan memahami UU Ketenagakerjaan bagi HR seperti:

  • Bisa menjembatani perusahaan dan para pekerja  untuk mendapatkan keuntungan bersama
  • Memastikan hak dan kewajiban perusahaan terpenuhi
  • Memastikan hak dan kewajiban pekerja terpenuhi

3.Manfaat Bagi Karyawan

Manfaat update dan memahami UU Ketenagakerjaan bagi karyawan seperti:

  • Bisa melakukan pengawasan  secara langsung kepada HR dan perusahaan
  • Memastikan HR dan perusahaan sudah mentaati setiap bentuk aturan yang ditetapkan oleh pemerintah.
  • Tidak mudah ditipudaya, dimanfaatkan atau bahkan dibohongi oleh HR dan perusahaan.
  • Memahami hak dan kewajiban yang harus dilakukan oleh karyawan.
  • Mendapatkan perlindungan maksimal dari perusahaan tempat bekerja.

baca juga: Peraturan Menteri Tenaga Kerja tentang Jam Kerja yang Wajib Anda Pahami dan Jalankan